Titipkan Cinta Pada
ILLAHI wahai Guruku
Ustadz Ali Mukarrom dalam Kenangan |
Ku pusatkan kedua
mata
pada indahnya kelip malam menabur cahaya penuh nuansa
sayup angin membelai ragawi menyelusup ke sela-sela ruhani
mengantarkan pada secarik kenangan
yang terselip pada memorandum jiwa
aku pun menyadari ketika
tetesan air mata kehidupan membasahi relung haru
ternyata cerita itu masih memeka pada dinding rasa
melalui tasbih malam
ku hirup separuh nafas cinta mu
ku antarkan rindu ku melalui denyut nadi ku
sosok mu bagai malaikat yang terpelanting dari syurga
qauliyah dan fi’liyah mu mencerminkan mahkota indah perangai mu
tapi kau sadar telah mendobrak gerbang hati ku
begitupun aku mendapat ruang indah di istana hati mu
lalu apa yang akan terjadi??
Walau perjalanan kita masih panjang belum jua sampai pada terminal yang sempat di bicarakan namun cinta sudah terlanjur bersemi
walau lelah rasa ku ingin melipat waktu singgah di istana biru seperti yang ku lihat di ufuk tenggara
kutitip cinta bersama dzat yang maha cinta jaga selalu untuk kami walau tak bertaut di sini maka pertemukan kami di syurga….
pada indahnya kelip malam menabur cahaya penuh nuansa
sayup angin membelai ragawi menyelusup ke sela-sela ruhani
mengantarkan pada secarik kenangan
yang terselip pada memorandum jiwa
aku pun menyadari ketika
tetesan air mata kehidupan membasahi relung haru
ternyata cerita itu masih memeka pada dinding rasa
melalui tasbih malam
ku hirup separuh nafas cinta mu
ku antarkan rindu ku melalui denyut nadi ku
sosok mu bagai malaikat yang terpelanting dari syurga
qauliyah dan fi’liyah mu mencerminkan mahkota indah perangai mu
tapi kau sadar telah mendobrak gerbang hati ku
begitupun aku mendapat ruang indah di istana hati mu
lalu apa yang akan terjadi??
Walau perjalanan kita masih panjang belum jua sampai pada terminal yang sempat di bicarakan namun cinta sudah terlanjur bersemi
walau lelah rasa ku ingin melipat waktu singgah di istana biru seperti yang ku lihat di ufuk tenggara
kutitip cinta bersama dzat yang maha cinta jaga selalu untuk kami walau tak bertaut di sini maka pertemukan kami di syurga….
إنَّا ِللهِ وإنَّا إلَيْهِ رَاجِعُوْن وَإِنَّا إليَ رَبِّنِا َلمُنْقَلِبُون
الَلهُمَّ اكْتُبْهُ عِنْدَكَ ِفي اُلمحِسنِينِ واجْعَلْ ِكتابَهُ ِفي ِعلّيِّين
وَاْخلُفْهُ في أَهْلِهِ في الغَابِرين
وَلا تحَرْمْنا أَجْرَهُ وَلاَ تَفْتِنَّا بَعْدَهُ
Telah Pulang Ke Rahmatullah Al-Ustadz Ali Mukarrom Mantingan Pada Hari Selasa 25 Februari 2014. Semoga Allah Menempatkan Dalam Ridlo-NYA. amin
Baca Juga KH. Sahal Mahfudz Wafat
Thanks for reading & sharing Mukholis
0 comments:
Post a Comment