Dari runtutan Harlah NU ke- 90 di Pendopo Kabupaten kemarin (26/5) yang
dihadiri ratusan warga NU dari pengurus, Banon, Lajnah, MWC dan penabuh rebana
dari kecamatan Bangsri mengisi kegiatan tersebut dengan Istighosah, sholawatan
serta Tausiyah dari KH.Kamil Ahmad
H. Ahmad Marzuqi selaku Bupati Jepara terinspirasi dari rutinitas yang
diadakan oleh Perguruan tinggi di Pati kota beliau Nyantri yang disampaikan
pada pak Asyhari selaku ketua PCNU Jepara dan Alhamdulillah terlaksana
Sementara itu, Ketua PCNU Jepara, KH Asyhari Syamsuri dalam sambutannya
mengungkapkan usia NU kini semakin tua. Karena itu NU harus bisa menyesuaikan
dengan Jamaah maupun Jamiyyah. Disamping itu kiai Asyhari menghimbau agar tetap
menjaga persatuan dan kesatuan.
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kabupaten Jepara akan menyelenggarakan
peringatan Hari Lahir NU, dengan Pengajian Umum di Alun-Alun Jepara, Selasa
(27/5) malam. Sebelum itu, ada serangkaian kegiatan yang melibatkan berbagai
pihak, utamanya keluarga besar NU.
"Peringatan Harlah NU adalah upaya untuk melawan lupa atas
sejarah perjuangan NU dalam upaya memerdekakan bangsa dan negara Indonesia dari
belenggu penjajahan," ujar Ketua Pengurus Cabang NU Kabupaten Jepara KH
Asyhadir Syamsuri.
Asyhari memaparkan, NU berdiri 16 Rajab 1344 H bertepatan 31
Januari 1926 M dengan bercirikan Jamiyah Keagamaan. Tiga tokoh utama yang
membidani kelahirannya, Kiai Kholil Bangkalan Maruda, KH Muhammad Hasyim
Asy’ari (Jombang,Jatim), dan KH Abdul Wahab Hasbullah.
Selain itu besok pagi (27/5) PCNU juga mengerahkan massa dari
berbagai tingkatan pendidikan mulai dari MI, MTs, MA , MAK, Pondok pesantren
bahkan Perguruan Tinngi NU UNISNU di Jepara menggelar Karnaval untuk memeriahkan runtutan
acara tersebut yang akan di laksanakan dari Start Alon-alon Jepara dan Finish
alon-alon Jepara.
"Dalam kegiatan dan perjuangannya, ternyata bukan saja
mengurus masalah-masalah keagamaan saja , melainkan juga mengurus permasalah ke
kehidupan ummat islam dan bangsa Indonesia umumnya. Peran para ulama dan santri
sangat besar dalam memerdekaka bangsa Indonesia dari penindasan penjajah,"
katanya.
Motivasi ulama mendirikan NU, Asyahri untuk memelihara dan
mengembangkan, serta memberi kebebasan orang Islam yang berhaluan Ahlussunnah
Wal Jamaah dan berdasar salah satu madzhab yang empat (madzahibil ‘arba’ah).
Berkeinginan bekerja sama untuk mewujudkan kemaslahatan sebesar-besarnya
bagi ummat Islam. Menanamkan dan terus mengobarkan semangat nasionalisme bagi
terwujudnya kemerdekaan Indonesia.
Harlah NU Kabupaten Jepara Mustaqim Umar mengatakan, harlah tahun
ini adalah yang ke-91 berdasarkan kalender Hrijaiyah, dan ke-88 berdasarkan
kalender Masehi. Selain Pengurus Cabang NU, organisasi /badan NU,
Muslimat NU, GP Ansor dan Banser, Fatayat NU, IPNU dan IPPNU, serta
lembaga-lembaga yang membidangi urusan-urusan tertentu, semua saling bahu-membahu.
Tutur Ki Ageng Ganjur selaku Ketua Panitia
Maka dari itu kita sebagai warga Nahdliyin mari merapatkan barisan
walau sekedar menonton acara besok pagi seperti admin hehehehehehe
Thanks for reading & sharing Mukholis
0 comments:
Post a Comment